Kapolres Tanah Bumbu AKBP Kus Subiyantoro lewat Kapolsek Simpang Empat Iptu Setiawan Malik membetulkan peristiwa wafatnya bocah nahas itu.
Simak Juga : penyebab Inflasi
“Kami paham peristiwa bocah terbenam itu seusai terima kabar dari penduduk. Bocah itu diketemukan dalam situasi udah gak bernyawa oleh Sahriansyah. Setelah itu, dibawa ke Puskesmas Simpang Empat, ” kata Setiawan Malik.
Salah satunya penduduk yg malas dijelaskan namanya mengemukakan, peristiwa ini begitu disesalkan semua penduduk yg bertempat di lebih kurang kolam ritasi itu.
Menurut dia, kolam retensi yg dibikin Dinas PUPR itu, berkesan gak penuhi standard keselamatan serta saat ini begitu membahayakan untuk penduduk yg bertempat disana.
Artikel Terkait : Retensi
Memang, disekitar kolam itu gak ada pagar sampai berkesan begitu membahayakan penduduk lebih kurang, lebih beberapa anak.
Kepala Dinas PUPR Tanbu Ansari Firdaus lewat Kabid Cipta Karya Hendra mengemukakan, awal mulanya faksinya udah ajukan biaya pergantian APBD tahun 2019 sebesar Rp 150 juta buat project pemagaran keliling pada kolam retensi selama 500 mtr. itu.
No comments:
Post a Comment