Satu diantara yang bikin kening kita berkerut waktu beli rumah yakni type pajak yang digunakan. Tidak banyak orang tahu beberapa jenis pajak itu. Besarnya pajak terkait dari type, nilai, luas, serta area property.
Untuk membuat mudah mesti pajak penuhi keharusan pajaknya, Pemerintah terus melaksanakan pembaruan, antara lainnya yakni dengan manfaatkan metode online. Yuk, pahami pajak-pajak property selanjutnya :
Pajak Bumi serta Bangunan
PBB diambil tiap tahunnya serta digunakan terhadap semua pemilik property. Besarnya 0, 5 prosen dari nilai jual terkena pajak.
Bea Pencapaian Hal Atas Tanah serta Bangunan (BPHTB)
BPHTB digunakan untuk semua transaksi property, yang dibeli dari individual atau developer, serta besarnya lima prosen dari nilai transaksi selesai dikurangi NJOPTKP (nilai jual objek pajak tak terkena pajak) . NJOPTKP tidak serupa di tiap wilayah.
Trik penghitungan BPHTB yakni sebagaimana berikut
Bila Anda beli rumah dengan luas tanah 200 mtr. persegi serta luas bangunan 100 mtr. persegi. Berdasar NJOPTKP harga tanah Rp1 juta serta nilai bangunan Rp800 ribu per mtr. persegi.
* Harga Tanah : 200m2 x Rp1. 000. 000 = Rp 200. 000. 000
* Harga Bangunan : 100m2 x Rp 800. 000 = Rp 80. 000. 000
* Jumlahnya Harga Pembelian Rumah : = Rp280. 000. 000
* Nilai Tak Terkena Pajak *) = Rp 80. 000. 000 –
* Nilai untuk perhitungan BPHTB = Rp200. 000. 000
* BPHTB yang wajib dibayar
5% x Rp 200. 000. 000 = Rp10. 000. 000
Trik yang lain supaya Anda tak sibuk mengalkulasi BPHTB, Anda dapat menginstal aplikasi kalkulator BPHTP di smartphone. Terhitung BPHTB untuk mengalkulasi rumah dari warisan serta hibah.
Akan tetapi, jangan pikirkan Anda harus report mengatur PBB serta BPHTB ke kantor pajak. BPHTB serta PBB bisa dibayarkan dengan cara online. Perihal ini akan menghindar mesti pajak merekayasa harga tanah supaya tak digunakan BPHTB atau supaya pajaknya lebih enteng.
Sejumlah kota ada yang udah menyiapkan e-BPHTB, seperti Bogor, Depok, Cirebon, Bandung, Pekanbaru, Batam, serta sampai kota yang lebih kecil seperti Wonosobo, Tegal, Bayuwangi, serta yang lain. Langkah awal, Anda dapat mengambil penerapannya atau lihat di web aplikasi pemda.
Kemudian pilih menu SSDP-BPTB untuk memandang hasil rekaman BPHTB yang sudah pernah dijalankan, contohnya untuk sadari statusnya udah lunas atau belum.
Seterusnya Anda akan disuruh masukkan data mesti pajak serta objek pajak baru untuk memastikan besarnya pajak BPHTB. Besarnya BPHTB ini tidak bisa diselewengkan, lantaran langsung terpadu dengan data PBB.
Simka Juga : cara menghitung Mikrometer Sekrup
Bea Balik Nama
Pajak ini digunakan untuk proses cost balik nama sertifikat dari penjual terhadap konsumen. Bila Anda beli rumah lewat developer, bea ini akan diurus oleh developer, serta Anda tinggal membayarnya.
Sesaat bila Anda beli rumah dari individual, bea ini diurus oleh Anda sendiri. Besarnya bea tidak serupa di tiap wilayah, rata-rata kurang lebih 2% dari nilai transaksi.
Pajak Bertambahnya Nilai
Artikel Terkait : pajak penjualan tanah
Pajak ini digunakan waktu Anda beli rumah baru, baik dari individual atau dari developer. Besarnya 10 prosen dari nilai transaksi. Akan tetapi, property yang digunakan PPn nilainya condong di atas Rp36 juta.
No comments:
Post a Comment