Saturday, July 13, 2019

Banjir Bandang Terjang Sentani Jayapura, Begini Kronologinya

 Banjir bandang serta longsor di Sentani, Jayapura, Papua, tewaskan 58 orang. Banjir itu berlangsung mulai sejak Sabtu (16/3) malam.

Banjir itu pula bikin 4 beberapa ribu masyarakat menyelamatkan diri serta 350-an bangunan rusak-rusak. Tersebut rangkaian banjir bandang yang diuraikan Sutopo Purwo Nugroho, kala temu wartawan di Gedung BNPB, Jl Pramuka Raya, Jakarta, Minggu (17/3/2019) :

Sabtu 16 Maret
Simak Juga : contoh teks berita singkat

Jam 17. 00 WIT
Hujan lebat mengguyur daerah Sentani, Jayapura. Hujan itu turun benar-benar deras.

Jam 18. 00 WIT
Hujan alami fluktuatif dengan curah hujan berubah menjadi deras meraih 50. 5 mm/jam.

Jam 22. 00-00. 00 WIT
Saat hujan lebat di gunung karena itu palung sungai yang ada pada kurang lebih Sentani tidak dapat menyimpan. Peluang isyarat kalau awal kalinya berlangsung longsoran-longsoran yang selanjutnya membendung alur-alur sungai di hulu.

" Itu yang membuat kenapa berlangsung banjir bandang dengan material kayu-kayu gelondongan, batu-batu sedimen banyak yang dialurkan ke sisi hilirnya. Selanjutnya menerjang 9 kelurahan-kelurahan di kecamatan Sentani, " kata Sutopo.

Saat 8 jam diguyur hujan, curah hujan meraih 235, 1 mm/jam. Menurut Sutopo, curah hujan ini benar-benar berlebihan. 

Minggu 17 Maret
Artikel Terkait :  contoh teks ulasan film

Jam 08. 00 WIT-17. 00 WIT
Sehabis diterjang banjir mulai sejak semalam, beberapa petugas melaksanakan evakuasi. Hasilnya, petugas kombinasi mendapatkan 14 jenazah. S/d sore hari ini tersebut korban wafat 58 orang,

" Peluang korban akan terus semakin bertambah. kenapa? proses evakuasi masih bersambung. selanjutnya, belum semua wilayah yang terekses musibah dicapai oleh klub SAR kombinasi, " papar Sutopo.

No comments:

Post a Comment

Yuk Intip Industri Coworking Space Cetak Pertumbuhan Tinggi

Industri ruangan kerja berbarengan (coworking ruang) adalah satu diantaranya bidang yang terus berkembang. Perkembangan ini searah dengan be...